KONTRUKSI BAJA H BEAM
Kamis, 01 Mei 2014
KELEBIHAN MENGGUNAKAN BAJA
Penggunaan baja sebagai bahan dasar konstruksi pembuatan rangka
sebuah bangunan bisa dibilang merupakan yang paling baik. Konstruksi
baja memiliki kekuatan yang sangat tinggi jika dibandingkan dengan bahan
lainnya meskipun dari jenis dengan kualitas yang paling rendah.
Baja memiliki ketahanan terhadap daya tarik dan hampir tidak memiliki perbedaan nilai muai dan susut sementara penggunaan beton sebagai bahan dasar pembuatan rangka akan sangat rawan terhadap keretakan karena beton tidak mampu menahan gaya tarik gravitasi dan memiliki sifat mengembang serta menyusut yang membuat beton mudah retak. Sedangkan kayu memiliki ketahanan yang kurang baik mengingat sifatnya yang dapat lapuk serta dapat dimakan oleh rayap. Dalam proses penginstalannya pun penggunaan rangka baja cenderung lebih mudah karena sebagian besar komponen telah memiliki bentuk standar sehingga kita tidak perlu mendesainnya. Komponen komponen rangka baja juga sangat mudah didapatkan sehingga kita tidak perlu khawatir akan ketersediaannya
Daktilitas
Salah satu keuntungan lain dalam penggunaan baja sebagai material penyusun rangka bangunan adalah sifatnya yang dapat mengalami deformasi meskipun berada dibawah pengaruh tegangan yang tinggi tanpa mengalami kehancuran atau kerusakan yang disebut daktilitas. Dengan demikian, struktur baja menjadi sangat aman untuk dihuni karena tidak akan roboh secara tiba tiba jika mengalami sebuah goncangan yang cukup besar seperti pada saat terjadi gempa bumi. Sebaliknya, beton memiliki sifat getas atau tidak dektail sehingga memerlukan penanganan khusus dalam proses penginstalannya. Beton harus dihitung dengan teliti dan dikompositkan dengan baja tulangan agar menjadi dektail dan aman untuk dihuni.
Perbandingan harga dan kelebihan lainnya.
Untuk perbandingan harga, lagi lagi baja merupakan material yang paling baik dalam pembuatan rangka dimana harga kayu berkisar antara Rp 3.000.000,- /m3 tergantung dengan jenisnya, sementara harga baja murah di pasaran berkisar antara Rp. 145.000,-/ m2 tergantung jenis dan kualitasnya. Penggunaan kayu juga sangat tidak ramah lingkungan karena kita harus menebang banyak pohon yang merupakan sumber kehidupan bagi banyak makhluk hidup hanya untuk membuat rangka sebuah bangunan. Karena itu penggunaan baja sebagai material penyusun rangka bangunan sangat dianjurkan untuk menggantikan penggunaan kayu yang ketersediaannya juga semakin langka. Keuntungan lainnya dari penggunaan baja adalah komponen komponennya yang sudah tidak dapat digunakan masih memiliki nilai jual yang cukup tinggi sebagai besi tua.
SUMBER:
http://www.konstruksiatapbaja.com/index.php/112-artikel/166-kelebihan-material-baja-dibanding-kayu
Baja memiliki ketahanan terhadap daya tarik dan hampir tidak memiliki perbedaan nilai muai dan susut sementara penggunaan beton sebagai bahan dasar pembuatan rangka akan sangat rawan terhadap keretakan karena beton tidak mampu menahan gaya tarik gravitasi dan memiliki sifat mengembang serta menyusut yang membuat beton mudah retak. Sedangkan kayu memiliki ketahanan yang kurang baik mengingat sifatnya yang dapat lapuk serta dapat dimakan oleh rayap. Dalam proses penginstalannya pun penggunaan rangka baja cenderung lebih mudah karena sebagian besar komponen telah memiliki bentuk standar sehingga kita tidak perlu mendesainnya. Komponen komponen rangka baja juga sangat mudah didapatkan sehingga kita tidak perlu khawatir akan ketersediaannya
Daktilitas
Salah satu keuntungan lain dalam penggunaan baja sebagai material penyusun rangka bangunan adalah sifatnya yang dapat mengalami deformasi meskipun berada dibawah pengaruh tegangan yang tinggi tanpa mengalami kehancuran atau kerusakan yang disebut daktilitas. Dengan demikian, struktur baja menjadi sangat aman untuk dihuni karena tidak akan roboh secara tiba tiba jika mengalami sebuah goncangan yang cukup besar seperti pada saat terjadi gempa bumi. Sebaliknya, beton memiliki sifat getas atau tidak dektail sehingga memerlukan penanganan khusus dalam proses penginstalannya. Beton harus dihitung dengan teliti dan dikompositkan dengan baja tulangan agar menjadi dektail dan aman untuk dihuni.
Perbandingan harga dan kelebihan lainnya.
Untuk perbandingan harga, lagi lagi baja merupakan material yang paling baik dalam pembuatan rangka dimana harga kayu berkisar antara Rp 3.000.000,- /m3 tergantung dengan jenisnya, sementara harga baja murah di pasaran berkisar antara Rp. 145.000,-/ m2 tergantung jenis dan kualitasnya. Penggunaan kayu juga sangat tidak ramah lingkungan karena kita harus menebang banyak pohon yang merupakan sumber kehidupan bagi banyak makhluk hidup hanya untuk membuat rangka sebuah bangunan. Karena itu penggunaan baja sebagai material penyusun rangka bangunan sangat dianjurkan untuk menggantikan penggunaan kayu yang ketersediaannya juga semakin langka. Keuntungan lainnya dari penggunaan baja adalah komponen komponennya yang sudah tidak dapat digunakan masih memiliki nilai jual yang cukup tinggi sebagai besi tua.
SUMBER:
http://www.konstruksiatapbaja.com/index.php/112-artikel/166-kelebihan-material-baja-dibanding-kayu
Langganan:
Postingan (Atom)